Rabu, 20 Februari 2013
Minggu, 17 Februari 2013
Sabtu, 16 Februari 2013
PENGERTIAN MAKANAN KONTINENTAL
. PENGERTIAN MAKANAN KONTINENTAL
Makanan Kontinental adalah makanan yang berasal dari Negara Eropa ,Amerika dan Australia
Ciri-ciri menu Kontinental :
Eropa Barat : Perancis, Belgia, Swiss, Jerman (selera makannya sama). Bumbu yang sering dipakai adalah merica dan garam.
Eropa Timur : Ceko, Hongaria, Yunani, Romawi, Rumania. Bumbu masakannya tajam (banyak menggunakan rempah-rempah).
Eropa Selatan : Italia, Portugal, Spanyol. Berbumbu tajam (dari pala, lada, kayu manis).
Bumbu yang banyak digunakan orang Eropa adalah bumbu herb, dan garam, tidak menyukai vetsin.
B. GILIRAN HIDANGAN KONTINENTAL
Giliran hidangan continental terdiri dari 2 yaitu klasik dan modern.
Giliran hidangan menu klasik
a. Hidangan pembuka dingin ( cold appetizer )
b. Sup ( soup )
c. Hidangan pembuka panas ( hot appetizer )
d. Hidangan ikan
e. Large point ( main dish )
f. Hidangan penyela panas ( hot entrée )
g. Hidangan penyela dingin ( cold entrée )
h. Sorbet
i. Hidangan yang di panggang ( roast )
j. Hidangan sayuran ( vegetables )
k. Sweet cold
l. Savoury
m. Dessert
Giliran hidangan menu modern
Struktur menu modern pada dasar nya penyederhanaan dari struktur menu klasik yaitu menu 13 giliran menjadi 3 giliran
a. Soup
b. Main course
· Meat /fist/ poultry
· Vegetables
· Potatos
c. Dessert
Menu 5 giliran
a. Cold appetizer
b. Soup
c. Hot appetizer
d. Main course
· Meat /fist/ poultry
· Vegetables
· Potatos
e. Sweet / dessert
C. WAKTU MAKAN
· Breakfast
Breakfast atau makan pagi biasa di lakukan antara jam 06.00 – 08.00.
Menu yang di sajikan pada saat breakfast adalah menu yang mudah dan cepat dalam penyajiannya.
· Brunch
Adalah makanan penyela antara makan pagi dan makan siang yaitu antara jam 10.00 – 11.00.
Menu yang di sajikan biasanya berupa kue-kue yang di hidangkan bersama tea or coffee
· Lunch (makan siang )
Waktu makan sekitar jam 12.00 – 14.00. makanan- makanan berat biasa nya di hidangkan pada waktu makan siang ini.
· Entrée ( makanan penyela )
Entre merupakan waktu makan antara makan siang dan makan malam dan waktu entrée adalah sekitar jam 16.00 – 18.00.
· Dinner ( makan malam )
Dinner biasanya pada jam 19.00 – 21.00. biasanya porsi makan malam tidak seberat porsi lunch ( makan siang )
· Supper ( makan tengah malam )
Waktu makan yang di lakukan sekitar jam 12 malam.
D. PERBEDAAN MAKANAN KONTINENTAL DENGAN MAKANAN ORIENTAL / TRADISIONAL
· Makanan continental adalah makanan yang berasal dari Negara Eropa, Amerika , dan Australia sedangkan makanan tradisional adalah makanan khas dari suatu bangsa atau suatu wilayah
Makanan oriental adalah makanan yang berasal dari Negara timur terutama Negara asia, afrika dan pasifik.
· Cirri khas makanan tradisional porsi sumber kharbohidrat nya lebih banyak dari jumlah lauk pauk hewani sedangkan makanan continental lebih cenderung banyak lauk pauk hewani nya yang di sertai makanan pokok kentang, pasta atau roti dan sertai sayur pada penghidangan.
· Dari segi bumbu biasa nya makanan oriental / tradisional menggunakan bumbu yang masih segar dan langsung di racik sedangkan pada makanan continental penggunaan bumbu kebanyakan sudah instan dan diawet kan dalam bentuk tepung.
· Dari segi teknik pengolahan dan waktu pada makanan continental teknik memasak makanan dan pengolahannya lebih mudah dan cepat karena bahan yang di gunakan semua siap pakai dan tersedia dalam kemasan sesuai kebutuhan sedangkan pada makanan oriental / tradisional teknik pengolahannya agak komplek dan memerlukan waktu yang lama.
· Dari segi penyajian makanan dan alat makan yang di gunakan , pada makanan continental penyajian nya agak rumit dan bertahap dan alat makan yang di gunakan berbeda- beda tiap jenis makanan yang di hidangkannya sesuai gilirannya sedangkan tata cara penyajian makanan oriental/ tradisional lebih simple karena dihidangkan bersamaan dengan alat makan yang sama dan di gunakan untuk makanan yang berbeda-beda
· Dari segi alat pengolahan pada makanan continental menggunakan alat- alat teknologi maju sehigga lebih praktis sedangkan makanan tradisional menggunakan alat – alat yang alami dan sangat jarang menggunakan alat yang praktis.
Langganan:
Postingan (Atom)